

Thailand telah menjadi pemimpin dunia dalam proporsi pengguna internet yang memiliki cryptocurrency, yaitu sebesar 20.2%. Kondisi ini yang mendorong banyak perusahaan melakukan investasi dan memfasilitasi pasar yang berkembang pesat saat ini. Sehingga, secara perlahan dapat mengubah skema keuangan dengan implikasi penting bagi masa depan untuk negara. Salahsatunya yaitu SCB yang sudah membeli bursa cryptocurrency Bitkub pada bulan November lalu.
Meskipun teknologi blockchain sudah dibilang sangat terkenal, ada hal yang menjadi fokus bahasan secara meluas yaitu cryptocurrency. Terdapat juga banyak pilar dalam kerangka kerja teknologi blockchain yang masih perlu dianalisis dan dipahami dengan lebih baik untuk sepenuhnya memahami sisi manfaatnya. Hal ini pun juga bersamaan dengan pro dan kontra, serta adanya implikasinya untuk memaksimalkan dampak terhadap suatu produktivitas dan ekonomi yang lebih luas.
Untuk saat ini, tak sedikit juga perusahaan Thailand yang mendukung pembayaran barang dan jasa menggunakan Bitcoin. Pun juga, pada bidang pengembang real estate terkemuka yang telah mengambil risiko untuk menerima cryptocurrency sebagai pembayaran. Pihaknya juga telah menawarkan metode inovatif untuk kepemilikan rumah dan kondominium dengan melalui pembayaran aset digital.
Apabila dilihat dari sisi lain, semakin populernya cryptocurrency sebagai metode pembayaran karena tentunya dapat meningkatkan stabilitas keuangan dan sistem ekonomi, terdapat risiko bagi konsumen dan bisnis melalui volatilitas harga, pencurian, kebocoran data pribadi, dan pencucian uang. Memahami adanya potensi dan risiko cryptocurrency, Thailand termasuk salah satu negara Asia pertama yang sudah merancang aturan baru tentang penyimpanan aset digital untuk memperkuat perlindungan investor.
Berinvestasi memang hal yang harus sudah dipersiapkan pada jaman modern saat ini, namun selain berinvestasi ada juga cara lain untuk menikmati sekaligus mengisi waktu luang dengan hal yang menarik, seperti contohnya bermain slot. Permainan slot biasanya hanya dimainkan untuk sekedar bersenang-senang dengan sensasi yang berbeda apabila menang hanya bagian dari keberuntungan.
Untuk membatasi risiko keuangan, Bank sentral Thailand nantinya akan menguji mata uang digital bank sentral dan menetapkan pedoman yang melarang para operator aset digital memfasilitasi pembayaran cryptocurrency untuk barang dan jasa. Namun juga selain itu, lembaga publik lainnya telah mengambil beberapa langkah untuk mendukung industri aset digital dengan mengabaikan pemotongan pajak bagi cryptocurrency.
Sedangkan untuk teknologi blockchain sendiri memiliki peran penting dalam meningkatkan infrastruktur teknologi dan informasi Thailand. Teknologi ini juga tentunya mampu mengembangkan layanan teknologi informasi secara profesional dengan standar global. Selain itu juga, bagi sejumlah sektor di Thailand seperti halnya perawatan kesehatan, inovasi smart network, dan pendidikan telah disederhanakan dengan teknologi blockchain. Hal ini dipilih karena pihak-pihak terkait telah melihat adanya keuntungan berkelanjutan seiring dengan perkembangan teknologi yang terus berkembang.